http://www.mediafire.com/download.php?8ihh8wvv4t5yt3u
Kamis, 05 April 2012
Selasa, 27 Maret 2012
Riset Pemasaran
Pengertian
Riset Pemasaran
Identifikasi yang sistematik dan
obyektif dalam mengumpulkan, mengkoleksi, menganalisis dan memutuskan
berdasarkan suatu informasi untuk tujuan mengembangkan pembuatan keputusan
dalam hubungannya dengan identifikasi dan penyelesaian masalah-masalah dan
kesempatan-kesempatan yang ada dalam pemasaran.
- Tiga Peran Fungsional Riset Pemasaran
Ø Fungsi
deskriptif : pengumpulan dan penyajian pernyataan tentang fakta
Ø Fungsi
diagnostik : penjelasan tentang data/tindakan
Ø Fungsi
prediktif : spesifikasi tentang bagaimana menggunakan riset deskriptif dan
diagnostik untuk memperkirakan hasil keputusan pemasaran yang direncanakan
• Kriteria
Riset Pemasaran
Ø Relevan
Menghasilkan
informasi yang dibutuhkan untuk merespon tantangan atau menyelesaikan masalah
pemasaran yang dihadapi
Ø Tepat
Waktu
Hasil
penelitian selesai tepat waktunya
Ø Efisiensi
Setiap
riset pemasaran harus memberikan nilai tambah lebih besardaripada biaya yang
telah dikeluarkan
Ø Obyektif
Agar
hasil penelitian berkualitas baik, sehingga kesalahan interpretasi
dapatdihindari.
•
Proses
Riset Pemasaran
1.
Perumusan Masalah Riset
Riset hanya dapat dirancang secara
sistematis untuk memberikan informasi berharga jika masalah yang dihadapi telah
dirumuskan secara jelas dan akurat.
2.
Penentuan Desain Riset
Desain riset merupakan kerangka untuk
melaksanakan proyek riset pemasaran, yang menjabarkan prosedur untuk
mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam memecahkan masalah riset pemasaran.
•
Tiga
Jenis Desain Riset Pemasaran
a. Riset
Deskriptif
Riset untuk menggambarkan karakteristik/
gejala/ fungsi suatu populasi.
Karakteristik:
•
Didahului dengan perumusan hipotesis.
•
Desain dirancang secara terstruktur dan
terencana serta tidak fleksibel.
•
Mengutamakan akurasi dan didasarkan pada
pemahaman masalah sebelumnya.
Metode:
:
Survei, observasi, analisis data sekunder
Survei, observasi, analisis data sekunder
b. Riset Eksploratori
Riset awal yang
dilakukan untuk mengklarifikasi dan mendefinisikan suatu masalah.
Riset ini
bersifat fleksibel dan tidak bertujuan untuk mencari kesimpulan akhir.
Metode:
Survei
yang dilakukan para ahli, studi kasus, analisis data sekunder
c. Riset Kausal
Riset yang
bertujuan untuk menentukan hubungan dari suatu sebab akibat / causal dari suatu
hal
Karakteristik:
•
Desain terstruktur dan terencana
dengan baik.
•
Adanya manipulasi variabel bebas
(pemberian perlakuan).
•
Adanya kelompok pengontrol.
•
Dikenakan pendekatan acak atau random
dalam menentukan sampel yang akan diteliti.
Metode
: Eksperimen..
3. Metode Pengumpulan Data
Menurut jenisnya :
1.
Data Kualitatif
Data kualitatif dikumpulkan melalui
pertanyaan-pertanyaan yang tidak terstruktur.
2.
Data Kuantitatif
Dalam pengumpulan data
kuantitatif, karena sifat datanya terstruktur, periset akan berusaha melakukan
proses membuat data menjadi data kuantitatif yaitu mengubah data semula menjadi
data berwujud angka.
Menurut sumbernya :
1.
Data Internal
Data yang tersedia di dalam perusahaan
biasanya berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan yang dicatat secara
rutin, seperti data keuangan dan penjualan perusahaan
2.
Data Eksternal
Data yang berasal dari luar perusahaan,
artinya yang mengumpulkan atau n data tersebut bukanah perusahaan yang
bersangkutan melainkan organisasi lain seperti pemerintah, organisasi nirlaba
atau yayasan, asosiasi dagang, perusahaan investasi atau perusahaan riset.
Menurut cara memperoleh data :
1. Data primer
Data asli yang dikumpulkan langsung
oleh periset untuk menjawab masalah
risetnya secara khusus
2. Data sekunder
Data
yang telah dikumpulkan oleh pihak lain, bukan oleh periset sendiri.
•
Data Primer
Terdiri
dari :
Ø Observasi
: mengamati dan mencatat pola perilaku
orang, obyek atau kejadian-kejadian yang diteliti
Ø Eksperimen
:menangkap hubungan sebab-akibat
dengan menghilangkan berbagai penjelasan tentang temuan yang diteliti.
Ø Kuesioner
:terdiri dari sekelompok
pertanyaan yang diajukan kepada responden.
•
Data Sekunder
Sumber
data sekunder :
Ø Data
internal : data yang berasal dari dalam organisasi dimana riset sedang
dilakukan.
Ø Data
eksternal : data yang berasal dari luar organisasi dimana riset sedang
dilakukan.
4. Membuat Rancangan & Metode
Pengambilan Sampel
Metode Sampling :
• Probability Sampling
Merupakan teknik sampling yang
memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih
menjadi sampel, atau pengambilan sempel secara random atau acak.
Teknik
ini meliputi :
ü Sampling
Acak Sederhana ( Simple Random Sampling)
ü Sampling
Sistematik
ü Sampling
Acak Stratifikasi ( Proportoinate Stratified Random Sampling )
ü Sampling
Acak Tak Berstrata ( Disproportioner Stratified Random Sampling )
ü Sampling
Klaster ( Cluster Sampling )
• Non
Probability Sampling
teknik sampling yang memberi peluang atau kesempatan
tidak sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi
sampel.
Teknik
sampling non peluang meliputi :
ü Sampling
Kuota
ü Sampling
Aksidental
ü Judgement
Sampling
ü Pruposive
Sampling
ü Sampling
Jenuh
ü Snowball
Sampling
5.
Analisis Data
• Editing
: proses pengecekan untuk memastikan bahwa data yang akan diolah tidak asal isi
(asal jawab), konsisten dan dapatdipertanggungjawabkan.
Editing dilakukan bertahap, yakni :
a.
Editing
Lapangan (Field Editing)
Kegiatan
dimana supervisor mengadakan pengecekan ulang terhadap beberapa pertanyaan yang
penting kepada 10% responden
a.
Editing
Menyeluruh (Control Editing)
Proses
editing yang dilakukan secara menyeluruh terhadap jawaban responden, sehingga
dapat diperoleh konsistensi jawaban.
• Pengodean (Coding) : proses memberikan simbol pada pertanyaan maupun
jawaban.
• Analisis data dengan alat analisis
tertentu.
Alat Analisis bisa dibagi menjadi :
Metode Statistik :
Menggunakan angka-angka yang bersifat eksak
Ø Statistik
Deskriptif : menggambarkan berbagai karakteristik data
Ø Statistik
Induktif (Inferensi) : inferensi terhadap sekumpulan data dari satu sample,
misalnya : prediksi, estimasi, pengambilan keputusan, dsb.
Metode
non-Statistik :
Ø Data kualitatif, yaitu data-data yang
tidak bisa dilakukan operasi Matematika.
contoh
: Data Nominal , Data Ordinal.
Ø Data kualitatif, data yang bisa dilakukan operasi Matematika.
contoh
: Data Interval , Data Rasio
6.
Penulisan dan Penyampaian Laporan Akhir
Laporan
riset merupakan rangkuman hasil, kesimpulan, dan rekomendasi penelitian yang
diserahkan ke pihak manajemen untuk mendukung pengambilan keputusan.
• Sistematika
laporan riset:
a. Judul Laporan
b. Daftar Isi
c. Ringkasan (Executive Summary)
d. Latar Belakang Masalah
e. Metodologi dan Analisis Data
f. Kesimpulan dan Saran
g. Lampiran (Appendix)
Langganan:
Postingan (Atom)